Cara Pencegahan Penyakit Tetelo Pada Ayam Bangkok – Penyakit Tetelo juga sering disebut sebagai penyakit samper ayam atau pes cekak, dimana penyakit ini sering menyerang unggas seperti ayam karena terjadi infeksi viral yang mengakibatkan ganggaun pada saraf pernafasan dan yang membawa virs penyakit ini adalah virus paramyxo.
Penyakit Tetelo adalah salah satu jenis penyakit akibat virus paramyxo yang merupakan virus paling berbahaya setelah flu burung. Sampai saat ini, tidak ada satupun daerah di Indonesia yang bebas sepenuhnya dari penyakit ini. Penyakit ini sangat merugikan bagi peternak khusus ayam aduan karena jika tidak ditangani secepat mungkin maka 90-100% dari hewan yang menderita penyakit ini mengalami kematian
Penyakit ini menular ke ayam lain bisa melalui media udara dan penularan sangat sering terjadi pada peralatan pakan. Walaupun dapat menular melalui udara, akan tetapi jangkauan arenya tidak terlalu luas dan biasanya penyakit ini tidak akan bertahan lebih dari 30 hari diarea yang dinyatakan positif terserang penyakit ini. Penyakit ini bisa menyerang ayam baik pada usia muda ataupun usia dewasa, biasanya terjadi pada masa pancaroba atau pada musim kemarau ke musim hujan.
Berikut Beberapa Gejala Ayam Bangkok Yang Terkena Penyakit Tetelo :
– Ganggaun pernafasan biasanya dimulai dengan batuk, bersin bersin, gorok dan juga nafasnya tersengal sengal.
– Jika dilihat dari badannya, ayam terlihat lesu dan lemas yang disertakan dengan penurunan nafsu makan yang drastis.
– Koernea matanya terlihat kerush, jenggernya berwarna biru dan sayapnya sedikit menurun.
– Jika sudah terserang parah maka si ayam akan terjadi kelumpuhan saraf yang mengakibatkan kejang kejang dan leher terpuntir.
Berikut Cara Pencegahan Yang Bisa Dilakukan :
– Memelihara kebersihan area kandang, dan kandang harus mendapatkan sinar matahari yang cukup.
– Langsung memisahkan ayam yang terlihat memiliki gejala penyakit Tetelo, agar tidak menular kepada ayam lain yang sehat.
– Diberikan jamu tradisional untuk menambah kesehatan si ayam sehingga tidak mudah terserang penyakit.
– Melakukan karantina untuk ayam yang sudah terkena positif penyakit Tetelo agar tidak menular, jika dirasa sudah terlalu parah maka bisa dilakukan pemusnahan untuk mencegak menular kepada ayam yang sehat.
– Bisa memberikan vaksin untuk memberikan kekebalan, pada hari pertama bisa diberikan vaksin tetes mata kemudian pada haris kedua vaksin disuntikan pada intramuskuler otot dada.
Demikian artikel yang kami berikan ini tentang Cara Pencegahan Penyakit Tetelo Pada Ayam Bangkok, dan semoga artikel yang kami berikan ini bisa bermanfaat untuk para pembaca dan juga para pemelihara ayam aduan yang sedang mencari cara untuk menyembuhkan penyakit tetelo kalian bisa mencoba baca di artikel kami kali ini untuk selengkapnya. Terima kasih sudah berkunjung di artikel kami kali ini dan nantikan kembali artikel menarik kami lainnya.
